Insomnia atau
sulit tidur dalam ilmu TCM disebut Shi Mian atau Bu Mei. Shi artinya hilang,
Mian artinya tidur, Bu Mei artinya juga sama yaitu tidak tidur. Dalam literature
kuno masih ada istilah ‘Bu De Wo’, ‘Bu De Mian’ dan sebagainya, yang
menerangkan suatu penyakit dengan keluhan utama yaitu sulit tidur atau tidak
nyenyak, sebentar-sebentar bangun, bagitu terjaga susah untuk lelap kembali
atau yang lebih parah kadang semalaman tidak bisa tidur.
Dalam kedokteran
barat insomnia sering dijumpai pada penyakit lemah system syaraf dan berbagai
penyakit kronis. Sedangkan menurut TCM insomnia banyak penyebabnya, dalam
praktek klinis dapat dibedakan menjadi empat sindrom.
1.
Sindrom
defisiensi Jantung – Limpa
Gejala utama : sulit tidur, mudah terjaga dan
banyak bermimpi, tubuh lemah, wajah pucat, nafsu makan kurang, otot lidah
pucat, selaput lidah tipis, nadi lemah halus.
Etiologi : banyak berpikir atau terlampau
memeras otak, hasrat atau keinginan tak tercapai, atau kelelahan akan melukai
organ Jantung dan Limpa, darah Limpa terkuras tak cukup menyuplai Jantung,
sehingga shen Jantung menjadi tidak tenang, tidurpun tak nyenyak, mudah terjaga
dan banyak mimpi.
2.
Sindrom
Jantung-Ginjal hilang keseimbangan
Gejala utama : gelisah,
sulit tidur, pusing, pinggang ngilu, seminal emission, tinnitus, rasa panas
pada lima pusat, otot lidah merah, nadi halus dan cepat.
Etiologi : konstitusi
tubuh lemah, pengumbaran nafsu, banyak melahirkan atau habis sakit berat dan
lama, dapat mengakibatkan Yin Ginjal defisiensi, sehingga shen Jantung tak
terpelihara, api Jantung menjadi ekses, terjadilah insomnia.
3.
Sindrom
api Hati-Empedu membara
Gejala utama : gelisah,
tidur tak tenang, mudah emosi, nyeri daerah hipokondrium, nyeri kepala, mulut
terasa pahit, otot lidah merah, nadi tegang senar.
Etiologi : pribadi yang
kurang terbuka, keluh-kesah yang terpendam dalam hati, lama-lama akan menimbulkan
panas, sehingga api Hati-Empedu membara dan mengganggu ketengan emosi maupun
tidur.
4.
Sindrom
Qi Lambung tak harmonis
Gejala utama : sulit tidur,
rasa penuh dan sebah pada daerah epigastrium, banyak dahak, nafsu makan
menurun, selaput lidah kotor, putih bersemu kuning, nadi licin.
Etiologi : pola makan
yang tidak benar akan melukai usus-lambung, sehingga makanan tak tercerna atau
tertimbun menjadi Tan panas, selanjutnya keharmonisan Qi lambung terganggu,
akibatnya juga membuat shen jantung tidak tenang.
Empat sindrom
tersebut di atas dapat dibedakan ekses atau defisiensi. Sidnrom 1 dan 2 termasuk
sindrom defisiensi, karena kekurangan Yin dan darah; sindrom 3 dan 4 termasuk
sindrom ekses, karena kelainan dari Hati dan Lambung.
Terapi
:
Berdasarkan prinsip,
bila sindrom defisiensi perlu ditonifikasi, sedang sindrom ekses harus
disedasi; bila dijumpai sindrom defisien dan ekses bersama dalam satu kasus,
maka harus sekaligus dengan cara tonifikasi dan sedasi.
Formula
:
Utamakan titik
dari meridian Jantung untuk menenangkan shen, kemudian sesuai penyebab memilih
titik Yuan (sumber) atau titik Shu (asosiasi) dari meridian bersangkutan untuk
terapi kausal.
Titik utama : Shenmen (Ht 7), Sanyinjiao (Sp 6).
Titik tambahan
: Sindrom 1. Xinshu, Pishu, Zusanli.
: Sindrom 2. Xinshu,
Shenshu, Taixi.
: Sindrom 3.
Ganshu, Danshu, Xingjian.
: Sindrom 4.
Weishu, Zhongwan, Neiguan, Zusanli,
Fenglong.
*Tulisan
ini untuk memperkaya wawasan para praktisi akupunktur.