GRIYA AKUPUNKTUR MADURA - Ada dua faktor risiko
terkait munculnya tekanan darah tinggi (hipertensi) yang tidak dapat
dikendalikan yakni usia dan riwayat penyakit di keluarga (genetika).
Tetapi, Anda masih bisa melakukan intervensi terhadap faktor risiko lain
dengan cara membuat pilihan lebih cerdas, seperti aktif secara fisik,
mengurangi asupan natrium, dan makan dengan menu sehat dan seimbang.
Selain itu, Anda juga dapat menurunkan risiko hipertensi dengan cara
berbeda yakni mengonsumsi minuman alami. Berikut ini adalah 6 (enam)
seduhan yang enak dan dapat berkontribusi terhadap penurunan tekanan
darah, terutama dalam kombinasi dengan diet sehat dan olahraga teratur.
1. Teh bunga rosella
Cara kerja : Seperti halnya jus delima, bunga rosella (hibiscus) mengandung phytochemical bioaktif
yang bertindak sebagai inhibitor ACE alami. Satu studi menunjukkan
bahwa seduhan teh rosella sangat efektif menurunkan tekanan darah
seperti halnya kaptopril – obat yang biasa digunakan untuk mengatasi
hipertensi dan gagal jantung.
Saran: Dalam satu penelitian dipublikasikan secara luas, tiga porsi
teh hibiscus dapat menurunkan tekanan darah sistolik prehipertensi
subyek secara signifikan. Minumlah tiga cangkir sehari untuk mendapatkan
hasil maksimal.
2. Jus delima
Cara kerja: ACE adalah enzim yang meningkatkan tekanan darah dengan
menciptakan protein yang disebut angiotensin II, yang menyebabkan
pembuluh darah mengkerut. Jus buah delima bertindak sebagai inhibitor
ACE alami, mirip dengan jenis obat yang biasa diresepkan untuk mengobati
hipertensi dan gagal jantung.
Dalam sebuah kasus disebutkan, jus buah delima dapat mengurangi ACE
sebesar 36 persen dan menurunkan tekanan darah sistolik juga. Bahkan
beberapa penelitian belakangan secara signifikan menunjukkan, manfaat
delima untuk mengurangi plak arteri (sampai 30 persen) dan meningkatkan
aliran darah ke jantung.
Saran : Jonny Bowden, salah seorang ahli nutrisi merekomendasikan
untuk meminum enam ounce (177 mililiter) jus delima setiap hari tanpa
pemanis.
3. Jus cranberry
3. Jus cranberry
Cara kerja: Cranberry dan jus cranberry memiliki sifat anti-inflamasi
dan antioksidan kuat yang membantu mencegah dan mengurangi kerusakan
dalam pembuluh darah, sehingga mencegah peningkatan tekanan darah yang
tidak diinginkan. Selain itu, jus cranberry dapat membantu mengurangi
tekanan darah dengan melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran
darah.
Saran: Tidak ada rekomendasi standar untuk mengonsumsi jus cranberry sebagai bagian dari rejimen sehari-hari.
4. Susu rendah lemak
4. Susu rendah lemak
Cara kerja : Kekurangan kalsium telah lama dikaitkan dengan tekanan
darah tinggi. Asupan tinggi kalsium dapat membantu menurunkan tekanan
darah tinggi. Tapi perlu diingat, sangat penting untuk memilih jenis
susu yang tepat untuk hasil terbaik. Susu rendah lemak sangat kaya akan
kalsium ketimbang susu penuh lemak. Jumlah lemak sederhana dapat
membantu Anda menyerap kalsium lebih mudah.
Saran: Sebagai bagian dari ritual menyehatkan, tiga porsi susu rendah lemak terbukti mampu mengurangi tekanan darah sistolik.
5. Jus Bit
Cara kerja : Buah bit adalah sumber yang baik dari potassium dan
folat, dua zat yang penting untuk mengatur tekanan darah. Selian itu,
buah bit juga mengadung nitrat, yang diubah menjadi nitrit ketika
diserap oleh tubuh. Nitrit berkhasiat membuat jaringan otot menjadi
rileks dan menurunkan aliran darah. Buah bit secara alami dapat membantu
kesehatan fungsi pembuluh darah dan melawan homosistein, yang dapat
merusak pembuluh darah.
Saran : Beberapa riset mengindikasikan, konsumsi satu atau dua
cangkir jus bit setiap hari dapat menurunkan tekanan darah secara
signifikan dalam waktu cukup singkat yakni sekitar satu jam setelah
konsumsi. Penelitian di Inggris juga menyatakan bahwa jus buah bit sama
efektifnya dengan tablet nitrat dalam mengendalikan hipertensi.
6. Air putih
Cara kerja: Minum air putih adalah cara sederhana, murah, sehat dan
paling efektif untuk membantu menurunkan tekanan darah. Dehidrasi kronis
menyebabkan pembuluh darah mengkerut sehingga membuat jantung bekerja
lebih keras, dan pada akhirnya mengakibatkan lonjakan tekanan darah.
Saran: Kebanyakan orang mungkin telah sering mendengar anjuran yang
mengatakan untuk minum delapan gelas per hari. Tetapi untuk pendekatan
yang lebih personal, bisa disesuaikan dengan berat badan Anda. Caranya:
berat badan dibagi dua (namun dalam bentuk ounce). Misalnya, orang
dengan bobot 150-pound atau sekitar 68 kg harus memenuhi kebutuhan
asupan air setidaknya 75 ounce atau sekitar 2 liter setiap hari.
http://akupunkturmadura.wordpress.com/2013/02/09/6-minuman-berkhasiat-bantu-turunkan-tensi/